Go Big with Go Public
Kami membantu proses Persiapan IPO dan Restrukturisasi Keuangan.
IPO (Initial Public Offering) adalah mekanisme pendanaan perusahaan dengan cara menawarkan saham perdana kepada investor publik di bursa efek.
Tujuan utama IPO adalah mendapatkan dana tambahan yang digunakan untuk modal kerja, ekspansi bisnis, atau membayar utang. IPO juga dapat meningkatkan kredibilitas perusahaan dan meningkatkan citra perusahaan.
Persyaratan IPO
Syarat Permodalan
Pilih salah satu saja persyaratan
Laba sebelum pajak 1 (satu) tahun buku terakhir & Net Tangible Asset* ≥ Rp250 miliar
Net Tangible Asset = Total Asset – Intangible Asset – defferred tax asset – Total Liabilities – non controlling interest
Kumulatif Laba Sebelum Pajak 2 tahun terakhir ≥ Rp100 miliar
Pendapatan ≥ Rp800 miliar
Total Aset ≥ Rp2 triliun
Arus Kas dari Aktivitas Operasi 2 tahun ≥ Rp200 miliar
Syarat Struktur Perusahaan dan Laporan Keuangan
Kriteria | |
|---|---|
Badan Hukum | Perseroan Terbatas (PT) |
Masa Operasional | ≥ 3 tahun |
Laporan Keuangan Auditan | Min. 3 tahun
(2 tahun WTM) |
Standar Akuntansi | IFRS |
Jumlah Lembar Saham | Min. 300 juta lembar |
Jumlah Pemegang Saham | ≥ 1.000 pihak |
Minimum Harga Saham Perdana | ≥ Rp 100 |
Free Float (Jumlah saham yang dimiliki publik) | ekuitas < Rp500 miliar: 20% ekuitas Rp500 miliar – Rp2 Triliun: 15% ekuitas >Rp2 Triliun: 10% |
*WTM = Wajar Tanpa Modifikasian/Wajar Tanpa Pengecualian/Unqualified Opinion
Syarat Manajemen
Kriteria | |
|---|---|
Direksi | Min. 2 orang |
Dewan Komisaris | Min. 2 orang |
Komisaris Independen | Min. 1 orang atau 30% dari total anggota Dewan Komisaris |
Sekretaris Perusahaan | Ya |
Komite Audit &
Tim Internal Audit | Ya |
Syarat Permodalan
Pilih salah satu saja persyaratan
*Net Tangible Asset ≥ Rp 50 miliar
Net Tangible Asset = Total Asset – Intangible Asset – defferred tax asset – Total Liabilities – non controlling interest
Kumulatif Laba Sebelum Pajak 2 tahun terakhir ≥ Rp10 miliar
Pendapatan ≥ Rp40 miliar
Total Aset ≥ Rp250 miliar
Arus Kas dari Aktivitas Operasi 2 tahun ≥ Rp20 miliar
Syarat Struktur Perusahaan dan Laporan Keuangan
Kriteria | |
|---|---|
Badan Hukum | Perseroan Terbatas (PT) |
Masa Operasional | ≥ 1 tahun |
Laporan Keuangan Auditan | Min. 1 tahun
(1 tahun WTM) |
Standar Akuntansi | IFRS |
Jumlah Lembar Saham | Min. 150 juta lembar |
Jumlah Pemegang Saham | ≥ 500 pihak |
Minimum Harga Saham Perdana | ≥ Rp 100 |
Free Float (Jumlah saham yang dimiliki publik) | ekuitas < Rp500 miliar: 20% ekuitas Rp500 miliar – Rp2 Triliun: 15% ekuitas >Rp2 Triliun: 10% |
*WTM = Wajar Tanpa Modifikasian/Wajar Tanpa Pengecualian/Unqualified Opinion
Syarat Manajemen
Kriteria | |
|---|---|
Direksi | Min. 2 orang |
Dewan Komisaris | Min. 2 orang |
Komisaris Independen | Min. 1 orang atau 30% dari total anggota Dewan Komisaris |
Sekretaris Perusahaan | Ya |
Komite Audit &
Tim Internal Audit | Ya |
Syarat Permodalan
Tidak ada, mengikuti POJK No. 53/POJK.04/2017
Syarat Struktur Perusahaan dan Laporan Keuangan
Kriteria | |
|---|---|
Badan Hukum | Perseroan Terbatas (PT) |
Masa Operasional | Sejak didirikan, membukukan pendapatan usaha di tahun buku terakhir. |
Laporan Keuangan Auditan | Min. 1 Tahun atau sejak berdiri apabila berdiiri kurang dari 1 tahun (WTM) |
Standar Akuntansi | IFRS / ETAP |
Jumlah Lembar Saham | Tidak diatur |
Jumlah Pemegang Saham | ≥ 300 pihak |
Minimum Harga Saham Perdana | ≥ Rp 50 |
Free Float (Jumlah saham yang dimiliki publik) | Minimal 20% |
*WTM = Wajar Tanpa Modifikasian/Wajar Tanpa Pengecualian/Unqualified Opinion
Syarat Manajemen
Kriteria | |
|---|---|
Direksi | Min. 2 orang |
Dewan Komisaris | Min. 2 orang |
Komisaris Independen | Min. 1 orang atau 30% dari total anggota Dewan Komisaris |
Sekretaris Perusahaan | Ya |
Komite Audit &
Tim Internal Audit | Ya |
